Robot Polisi Start Action melakukan penyergapan dalam pengepungan rumah teroris yang berlangsung cukup mencekam dari kemarin sore, menurut berita robot tersebut dilengkapi dengan kamera, seperti apa bentuknya robot polisi tersebut, apakah Noordin M Top akan tertangkap dalam penggrebekan densus 88 di temanggung jawa tengah.
Jika Gembong Teroris Noordin M Top ditangkap, kita layak mengacungkan jempol pada inovasi Robot Polisi yang saat ini sudah melakukanStop Dreaming Start Action memasuki rumah yang diduga merupakan rumah atau tempat tinggal sementara orang dengan ciri-ciri Noordin M Top, dan baru bermalam sekitar dua malam dihitung dengan malam tadi.
Jika Gembong Teroris Noordin M Top ditangkap, kita layak mengacungkan jempol pada inovasi Robot Polisi yang saat ini sudah melakukan
Sampai saat, Sabtu 8 Agustus 2008 dini hari ini Detasemen Khusus 88 Antiteror masih mengepung sebuah rumah di Desa Beji, Kecamatan Kedu, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Diduga di dalam rumah tersebut ada Noordin M Top dan para pengikutnya.
Tak mau gegabah, polisi tak serta merta menggrebek para teroris di dalam rumah milih Mozahri itu. Sebab, selain dikhawatirkan ada serangan balik, diduga di rumah tersebut terdapat beberapa bahan peledak.
Untuk mengetahui nasib para pelaku di dalam rumah, tewas atau siap melawan, polisi akan menerjunkan polisi Robot. Polisi robot diharapkan meminimalisasi korban di sisi aparat.
Sampai saat ini situasi di Desa Beji masih mencekam.
Polri memperkirakan ada 3-4 orang yang berada di dalam rumah kontrakan di Temanggung yang sedang dikepung. Hal itu dikatakan oleh Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Inspektur Jendral Nanan Soekarna, di Mabes Polri Jalan Trunojoyo Jakarta Selatan, Jumat 7 Agustus 2009.
"Kami belum tahu siapa saja di dalam rumah itu, namun diperkirakan 3-4 orang berada di rumah itu," ujar Nanan kepada para wartawan, tadi malam.
Nanan belum dapat memastikan apakah Noordin Top memang berada di dalam rumah. "Mudah-mudahan memang demikian (Noordin berada di dalam rumah - red). Sebab, dia adalah salah satu sasaran tim di lapangan," ujar Nanan.
Pasca terjadinya serangan bom bunuh diri di Hotel JW Marriott dan Hotel Ritz Carlton pada Jumat 17 Juli 2009, polisi makin gencar melakukan pengejaran terhadap kelompok Noordin M Top. Sebelumnya penyisiran polisi fokus di Cilacap, Jawa Tengah.
Polisi menangkap sejumlah pengikut Noordin diantaranya Safuddin Zuhri dan Bahrudin Latif alias Baridin. Baridin adalah ayah dari Ariana Rahma alias Arina yang diduga merupakan istri ketiga Noordin M Top.
hancurkan terorisme...........!!!!!