Busby SEO Test News - Tak seperti Lebaran Natal dan Tahun Baru, penumpang kereta api (KA) ekonomi dan bisnis pada libur panjang memperingati Hari Raya Imlek tahun ini menurun drastis.
Seperti terjadi di Setasiun Tegal, jawa Tengah. Penurunan jumlah penumpang ini mencapai 30 persen dibandingkan hari biasa atau libur Natal dan Tahun Baru lalu.
Sebagian besar gerbong KA untuk semua jurusan baik ke Jakarta maupun tujuan lokal seperti Semarang-Tegal yang diberangkatkan, hari ini, tampak dalam kondisi kosong.
Kepala Stasiun Tegal Wahono mengakui, sepinya penumpang pada libur Hari Raya Imlek ini. Pihaknya menduga, kondisi ini terjadi karena banyak masyarakat yang lebih memilih menikmati liburan bersama keluarga di rumah.
"Sepi. Tidak ada kenaikan penumpang seperti liburan Natal dan Tahun Baru. Padahal, prediksi kami penumpang akan mengalami kenaikan sekitar dua persen. Ini terjadi karena mungkin masyarakat lebih menikmati liburan di rumah," katanya, Minggu (25/1/2009) kemarin. Busby
Dia mencontohkan, KA Tegalarum yang biasanya mengangkut 200-300 penumpang hanya membawa sebanyak 186 penumpang dari Tegal. Padahal, PT KA telah memaksimalkan rangkaian kereta dengan tujuan akhir Stasiun Jakarta Kota menjadi 11 gerbong. Penambahan gerbong dilakukan karena diperkirakan jumlah penumpang bakal mengalami lonjakan.
Selain Tegalarum, lanjut dia, KA Kaligung bisnis jurusan Tegal-Semarang juga sepi penumpang. Kereta yang berangkat pukul 13.30. WIB, hanya mengangkut 300 penumpang dari kapasitas sekitar 400 penumpang.
"Empat gerbong yang diberangkatkan semuanya tidak terisi penuh. Padahal, kalau hari biasa penumpang rela berdesak-desakkan. Kami prediksikan penurunan jumlah penumpang ini sekitar 30 persen," katanya.
Kendati demikian, pihaknya memperkirakan jumlah penumpang akan melonjak pada Senin 26 Januari besok seiring dengan habisnya masa liburan bersama. "kemungkinan besok baru terjadi lonjakan penumpang," pungkasnya. (Kastolani/Sindo/teb) - Busby SEO Test News
Posted in:
Hari Raya Imlek,
Libur Imlek
|
|
|
Post a Comment